Review Samsung Galaxy Note 8.0 Layar 8 Inci

Dulu, zaman Nokia masih berjaya, penulis rutin berbincang dengan petinggi Nokia di tingkat nasional, regional, maupun global. Penulis bahkan pernah diundang mengikuti “mata kuliah Nokia” di kantor pusatnya di Helsinki, Finlandia. Karena itu, penulis mengetahui sebagian alur berpikir dan rencana pengembangan Nokia. Salah satunya, soal peluncuran ponsel dual SIM yang secara tersirat sudah diungkapkan petinggi Nokia di Asia Pasifik sekitar dua tahun sebelumnya.
Hal serupa tidak penulis alami dengan Samsung. Jangankan mengobrol dengan eksekutif global, bertemu eksekutif regional pun belum pernah. Kondisi tersebut membuat penulis kadang gagal memahami substansi produk Samsung.



Contoh terbaru terjadi di Samsung Galaxy Note 8.0. Peranti dengan bentang layar delapan inci itu oleh Samsung dimasukkan ke kategori smartphone. Padahal, Note 8.0 jelas sulit dikantongi layaknya ponsel. Galaxy Tab generasi pertama dan kedua yang berlayar tujuh inci pun sebelumnya disebut sebagai tablet. Samsung galau? Samsung plin-plan? Entahlah.
Terlepas dari kondisi di atas, Note 8.0 merupakan sebuah peranti yang lumayan menarik. Berbekal tablet Android 4.1 Jelly Bean itu, pengguna bisa meninggalkan lembaran kertas dan pensil atau bolpen. Gunakan S Pen untuk mencoret-coret layar sentuh delapan inci beresolusi 1.280 x 800 piksel. Kombinasikan dengan fitur multi windows, aNote HD, Paper Artist, S Note, S Planner, dan Polaris Office.
Kamera di sisi belakang tablet dilengkapi fokus otomatis, tetapi tanpa lampu kilat. Ia mampu menghasilkan foto beresolusi lima megapiksel dan klip video HD 720p. Sedangkan kamera di bagian muka Note 8.0 sanggup memproduksi foto 1,3 megapiksel dan klip video VGA.


Ponsel raksasa yang mendukung fitur SMS, telepon, dan video call itu bisa pula difungsikan sebagai remote control televisi. Koneksinya memanfaatkan inframerah. Spesifikasi lain tablet tersebut, antara lain, prosesor empat inti Exynos 4412 1,6 GHz, RAM 2 GB, Wi-Fi, bluetooth, GPS, dan baterai 4.600 mAh
Note 8.0 berdimensi fisik 135,9 x 210,8 x 7,95 mm dan berat 345 gram. Kala tablet dengan layanan HSPA 21 Mbps itu diaktifkan untuk kali pertama, sebanyak 9,27 GB di antara 9,78 GB memori perangkat berstatus kosong. Selot kartu microSD dan micro SIM terdapat di bagian belakang tablet.
Menurut penulis, tampilan layar yang kurang cemerlang dan kinerja kamera yang tidak mengesankan menjadi sisi minus utama Note 8.0. Saat ini harga resmi tablet tersebut Rp 5,499 juta. Namun, harga pasarnya di gerai-gerai penjualan ponsel sudah bertengger di Rp 5,05 juta. Penulis malahan sempat menemukan penjual tepercaya yang menawarkan Note 8.0 hanya Rp 4,8 juta.

sumber : Ponselmu.com


Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Android / Gadget / Samsung dengan judul Review Samsung Galaxy Note 8.0 Layar 8 Inci. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL https://e-redaksi.blogspot.com/2013/07/review-samsung-galaxy-note-80-layar-8.html. Terima kasih!
Ditulis oleh: Aksdeat - Selasa, 09 Juli 2013

Belum ada komentar untuk "Review Samsung Galaxy Note 8.0 Layar 8 Inci"

Posting Komentar