Google patenkan teknologi mobil tanpa pengemudi
Google mengatakan teknologi itu bisa digunakan untuk pariwisata atau sekedar mengirim mobil yang rusak ke bengkel. Aplikasi bernama "Mengalihkan Kendaraan Moda-Ganda ke Moda Otonomi" sudah diterapkan bulan Mei, namun baru diumumkan ke publik minggu ini.
Dua sensor
Dalam dokumen hak paten, dijelaskan bahwa teknologi itu
menggunakan dua jenis sensor. Sensor pertama mengidentifikasi "jalur
pendaratan" ketika kendaraan berhenti. Sensor kedua akan terpicu secara
otomatis dan memberikan data pada mesin mengenai lokasi dan tujuan."Jalur pendaratan memberikan informasi pada pengemudi di mana tempat parkir yang pas untuk kendaraan tersebut," demikian dituturkan dalam dokumen hak paten.
"Jalur pendaratan juga bisa memberi mesin petunjuk bahwa kendaraan terparkir di wilayah yang memungkinkan untuk beralih ke moda otonomi."
Menurut Google jalur pendaratan bisa beruparambu lalu lintas, tanda di dinding atau garis dan panah yang menunjukkan di mana kendaraan harus diparkir.
Untuk mendeteksi lokasi parkir, mobil canggih itu bisa mengaktifkan penerima GPS (sistem penanda lokasi global) untuk menemukan lokasi kasar dan menggunakan sensor untuk mendeteksi pohon, semak atau unsur unsur penanda lain yang bisa menentukan lokasi pastinya.
http://www.alpensteel.com/article/53-101-energi-terbarukan--renewable-energy/4950--teknologi-mobil-tanpa-pengemudi-dipatenkan-google.html
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori E-Tekum
dengan judul Teknologi mobil tanpa pengemudi di patenkan google. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL https://e-redaksi.blogspot.com/2013/01/teknologi-mobil-tanpa-pengemudi-di.html. Terima kasih!
Ditulis oleh:
Aksdeat - Selasa, 08 Januari 2013
Belum ada komentar untuk "Teknologi mobil tanpa pengemudi di patenkan google"
Posting Komentar